AKTIVITAS
•
Salah satu tanda kesehatan adalah adanya kemampuan
seseorang melakukan aktivitas, seperti berdiri, berjalan, dan bekerja.
Kemampuan aktivitas seseorang tidak lepas dari keadekuatan sistem persarafan
dan muskoloskeletal.
•
Aktivitas adalah suatu energi atau keadaan bergerak
dimana manusia memerlukan untuk dapat memenuhi kebutuhan hidup.
Energi untuk kontraksi
•
Energi untuk kontraksi diperoleh dari Adenosine
Triphosphate (ATP), sebelum dapat digunakan ATP dipecah menjadi ADP dan
inorganik Fosfat oleh enzim adenosin triphosphatase yang terjadi pada miosin.
•
Hasil metabolisme aneorob pada otot setelah oksigen
habis untuk kontraksi adalah asam laktat yang mempunyai efek nyeri. Asam laktat
akan terurai kembali setelah suplai oksigen normal.
Faktor-faktor yang
mempengaruhi mekanika tubuh dan pergerakan :
1.
Tingkat
perkembangan tubuh.
2.
Kesehatan fisik
3.
Keadaan nutrisi
4.
Emosi
5.
Kelemahan
neuromuskuler dan skeletal
6.
Pekerjaan
Faktor-faktor yang mempengaruhi kurangnya pergerakan /
imobilisasi
1.
Gangguan muskuloskeletal
– Osteoporosis
– Atropi
– Kontraktur
– Kekakuan dan sakit sendi
2. Gangguan kardiovaskuler
– Postural hipotensi
– Vasodilatasi vena
– Peningkatan penggunaan valsava maneuver
3. Gangguan sistem respirasi
– Penurunan gerak pernafasan
– Bertambahnya sekresi paru
– Atelektasis
– Hipostatis pneumonia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar