Sabtu, 08 Juni 2013

WAKTU PEMBERIAN ASI YANG TEPAT

Sangat disarankan bagi setiap Ibu melahirkan untuk memberikan ASI EKSLUSIF selama 4 bulan bagi bayinya. Banyak sekali hal-hal yang harus dipahami dalam kegiatan menyusui bayi. Salah satunya adalah mengenai waktu / saat yang tepat untuk memberi ASI bayi Anda sehingga benar-benar optimal. Berikut ini tips singkat waktu memberi ASI secara tepat bagi bayi Anda:
1. Beri ASI segera setelah bayi lahir, jangan khawatir meskipun produksi ASI masih sedikit dan encer, serta belum lancar keluarnya., karena hisapan mulut bayi yang kuat akan membantu merangsang produksi ASI. Dilain pihak, bayi juga akan semakin dini memperoleh kolostrum yang ada pada ASI di hari-hari pertama melahirkan, sehingga mendapatkan zat antibodi yang membuatnya lebih tahan terhadap penyakit.
2. Berikan bayi Anda ASI setiap saat ia menginginkanya. Biasanya nantinya bayi akan membuat semacam kebiasaan /jadwal menyusui sendiri, sesuai dengan jumlah Produksi ASI Anda.
3. Meskipun ASI Ekslusif hanya 4 bulan, tapi setelah itu sebaiknya Anda tetap memberi ASI bagi si kecil sebagai salah satu menu makanannya, hingga tiba saatnya waktu “penyapihan” nanti.
4. Bila Anda harus bekerja, sebisa mungkin atur agar bayi Anda tetap dapat mengkonsumsi ASI, misalnya dengan cara ASI dikirim ke rumah atau diambil ke kantor, (jika jarak kantor dekat). atau dengan cara menyimpan ASI hasil memompa sebelum berangkat kerja dalam botol yang higienis yang dimasukkan ke dalam freezer.

Jadi, tidak alasan bagi seorang Ibu, jika memang Ibu tersebut tidak mengalami masalah kesehatan atau mengalami masalah diseputar payudara hingga ASI tidak keluar atau pun kelainan lainnya, untuk tidak memberikan ASI bagi si kecil.

Bayi sehat dan kuat tentu dambaan setiap orang tua bukan ? Mari Berikan yang terbaik bagi buah hati Anda.

Sumber : http://www.bayimu.com/
 

KEBUTUHAN NUTRISI

 

 

Konsep Dasar

         Nutrisi adalah zat-zat yang berhubungan dengan kesehatan dan penyakit, termasuk keseluruhan proses dalam tubuh manusia untuk menerima makanan atau bahan-bahan dari lingkungan hidupnya dan menggunakan bahan-bahan tersebut untuk aktivitas sehari-hari dalam tubuhnya serta mengeluarkan sisanya.
         Nutrisi dapat dikatakan sebagai ilmu tentang makanan, zat-zat gizi dan zat lain yang terkandung, aksi, reaksi, dan keseimbangan yang berhubungan dengan kesehatan dan penyakit.

Status Nutrisi

1. Keseimbangan energi :
       Pemasukan energi
       Pengeluaran energi
       Basal Metabolisme Rate (BMR)
2. Body Mass Index (BMI)
3. Ideal Body Weight (IBW)

Pemasukan energi

         merupakan energi yang dihasilkan selama oksidasi makanan. Makanan merupakan sumber utama  energi manusia. Dari makanan yang dimakan kemudian di pecah secara kimiawi menjadi protein, lemak, dan karbohidrat. Besamya energi yang dihasilkan dengan satuan kalori.
         Ketika makanan tidak tersedia maka akan terjadi pemecahan glikogen yang merupakan cadangan karbohidrat yang disimpan dalam hati dan otot.

Pengeluaran energi

         Pengeluaran energi adalah energi yang digunakan oleh tubuh untuk mensupport jaringan dan fungsi-fungsi organ tubuh. Cadangan energi tubuh berbentuk senyawa fosfat seperti adenosin triphosfat (ATP).
         Kebutuhan energi seseorang ditentukan oleh Basal Metabolisme Rate (BMR) dan aktivitas fisik.

Basal Metabolisme Rate (BMR)
         Basal Metabolisme Rate adalah energi yang digunakan tubuh pada saat istirahat yaitu untuk kegiatan fungsi tubuh seperti pergerakan jantung, pernapasan, peristaltik usus, kegiatan kelenjar-kelenjar tubuh.

Body Mass Index (BMI)

         Merupakan ukuran dari gambaran berat badan seseorang dengan tinggi badan. BMI dihubungkan dengan total lemak dalam tubuh dan sebagai panduan untuk mengkaji kelebihan berat badan (over weight) dan obesitas.

Ideal Body Weight (IBW)

         Merupakan perhitungan berat badan optimal dalam fungsi tubuh yang sehat.
         BB ideal adalah jumlah TB (cm) -100 dan dikurangi 10% dari jumlah itu.


                                                                                                                                                                                                                            
Elemen nutrien / zat gizi terdiri atas :

         Karbohidrat                           
         Protein                                        
         Lemak
         Vitamin
         Mineral
         Air